Natutal Nusantara merupakan perusahaan yang bergerak di bidang produksi pupuk. POC Nasa adalah salah satu produk yang dihasilkan oleh perusahaan tersebut. Dimana pupuk Nasa untuk padi ini tergolong kedalam pupuk organik cair.

POC Nasa diproduksi dengan formula yang dikhususkan untuk berbagai tanaman. Banyak petani Indonesia yang menggunakan produk pupuk ini untuk menutrisi dan menyuburkan tanaman padi. Sebenarnya pupuk Nasa mempunyai peran multiguna atau dapat digunakan pada berbagai tanaman.

Bicara mengenai tanaman padi yang penanamannya cukup banyak di Indonesia. Hal tersebut dikarenakan beras menjadi makanan pokok di tanah air. Oleh sebab itu, perani harus terus mengembangkan budidaya tanaman padinya dengan baik dan berkualitas.

Apa sih manfaat dan kegunaan pupuk organik cair Nasa? Apakah hanya dapat digunakan untuk tanaman saja?

Saksikan ulasan berikut ini untuk mengetahui tentang pupuk Nasa!

Manfaat dan Kegunaan Pupuk Nasa Untuk Padi

Manfaat dan Kegunaan Pupuk Nasa Untuk Padi

Pemilihan pupuk untuk tanaman padi memang harus selektif. POC Nasa telah terbukti dapat mengatasi keadaan tanah atau lahan yang kurang subur. Selain itu, produk pupuk ini juga bisa mengatasi masalah yang ditimbulkan akibat penggunaan pupuk dan pestisida kimia dalam jangka waktu yang lama.

Kelebihan POC Nasa ini tidak hanya untuk pertanian saja, namun juga dapat digunakan pada peternakan dan perikanan. Oleh sebab itu, penggunaan jenis pupuk ini cocok untuk tanaman padi dengan lahan yang sekaligus dimanfaatkan sebagai budidaya ikan.

Berikut beberapa manfaat serta kegunaan POC Nasa:

  1. Membuat tanah yang awalnya keras menjadi lebih gembur secara berangsur-angsur.
  2. Meningkatkan produksi tanaman, baik dari segi kuantitas maupun kualitas.
  3. Terdapat kandungan unsur hara mikro pada setiap 1 liter POC Nasa yang setara dengan 1 ton pupuk organik atau pupuk kandang.
  4. Meningkatkan pertumbuhan tanaman dengan mengutamakan kelestarian lingkungan (aspek kualitas, kuantitas, dan kelestarian).
  5. Mampu mengurangi penggunaan jenis pupuk urea, SP-36, dan KCl + 12,5% – 25%.
  6. Meningkatkan nafsu makan ternak, seperti unggas, ikan, dan udang.
  7. Membantu terjadinya pembentukan bahan makanan alami (plankton) untuk budidaya udang serta ikan.
  8. Meningkatkan daya tahan tanaman agar tidak mudah terserang penyakit dan gangguan hama.
  9. Membantu melengkapi kebutuhan unsur hara secara lengkap, baik makro maupun mikro.
  10. Berperan dalam perkembangan mikroorganisme pada tanah. Dimana mikroorganisme tersebut mempunyai peran penting bagi tanaman, seperti cacing.
  11. Meningkatkan berat ternak yang ukurannya besar, seperti kambing, sapi, dan unggas.
  12. Memicu pertumbuhan tanaman dan akarnya.
  13. Merangsang terjadinya pengumbian, pembuahan, dan pembungaan.
  14. Mengurangi kerontokan, baik untuk buah dan bunga.

Cara Penggunaan Pupuk Nasa Untuk Padi

Cara Penggunaan Pupuk Nasa Untuk Padi

Penggunaan pupuk Nasa untuk padi biasanya dikombinasikan dengan hormonik. Dimana hormonik ini mempunyai kandungan giberelin, auksin, dan sitokinin yang berperan penting dalam partumbuhan tanaman padi.

Aplikasinya yakni dengan melakukan perendaman benih ke dalam larutan POC Nasa dan hormonik. Perendaman yang dilakukan minimal membutuhkan waktu selama 12 jam. Kemudian dilakukan pemeraman hingga benih berkecambah, biasanya membutuhkan waktu 1 – 2 malam.

Setelah benih berkecambah dengan sempurna maka dapat dilakukan persemaian pada lahan tanaman padi yang telah disiapkan. Cara yang kedua ialah dengan penyemprotan ke tanaman padi secara langsung. Penyemprotan POC Nasa pada tanaman padi yang bertumbuh mampu meningkatkan kesuburan.

Selain itu, dengan melakukan penyemprotan proses pembuahan pada tanaman padi menjadi lebih cepat. Tentu saja hal tersebut akan menguntungkan bagi petani tanaman padi.

Cara Meningkatkan Efisiensi Pemupukan Tanaman Padi

Cara Meningkatkan Efisiensi Pemupukan Tanaman Padi

Meskipun pupuk Nasa untuk padi sudah terbukti efektif mampu meningkatkan hasil panen, namun waktu pemupukan tetap harus diperhatikan. Sebenarnya cara atau metode pemupukan juga menjadi hal yang sangat berpengaruh terhadap hasil.

Pemberian nutrisi dalam bentuk pupuk pada tanaman padi dapat dilakukan sesuai dengan fase pertumbuhan tanaman. Berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan efisiensi pemupukan tanaman padi:

  1. Setelah dilakukan penyebaran secara merata pada lahan, sebaiknya benih padi langsung diaduk dan dicampur dengan lumpur. Contohnya pada proses pemupukan sebaiknya dilakukan bersamaan dengan menggaru. Hal ini bertujuan agar pupuk tidak tergilas dan hilang begitu saja.
  2. Proses pemupukan sebaiknya tidak dilakukan ketika air mengalir. Dengan demikian pupuk tidak akan mudah larut di dalam tanah.
  3. Menggunakan alat bantu Bagan Warna Daun (BWD) untuk melakukan pemupukan jenis nitrogen. Dimana alat bantu tersebut digunakan untuk menetapkan kebutuhan serta waktu pengapliaksian pupuk yang tepat.

Baca Juga: Cara Merawat Tanaman Padi Fase Vegetatif dan Generatif

Kesimpulan

Pupuk Nasa untuk padi menjadi alternatif yang cukup banyak digunakan oleh petani di Indonesia. Hal tersebut dikarenakan jenis pupuk tersebut terbukti mampu meningkatkan hasil panen, baik dari kualitas maupun kuantitas.

Sebenarnya pupuk organik cair Nasa dapat digunakan pada berbagai jenis tanaman, tidak hanya padi saja. Produk pupuk ini juga tidak hanya digunakan pada pertanian saja, melainkan untuk peternakan dan perikanan.

Bagikan: