7 Kelebihan Pupuk Organik untuk Tanaman dan Kekurangannya

Pupuk organik pada dasarnya merupakan pupuk yang di dalamnya terdapat lebih banyak bahan organiknya daripada unsur haranya. Meskipun demikian, pupuk organik ini memiliki kelebihan yang dapat mendukung pertumbuhan tanaman. Memangnya apa saja kelebihan pupuk organik tersebut?

Sebelum itu, perlu dipahami terlebih dahulu bahwasanya pupuk organik itu merupakan pupuk yang tersusun atas sisa-sisa makhluk hidup, bisa manusia, hewan maupun manusia. Sebenarnya pupuk ini bisa terdiri atas dua macam, ada yang padat dan ada yang cair.

Baik yang padat maupun yang cair, pupuk organik sama-sama bisa memperbaiki sifat-sifat tanah. Pupuk organik ini sendiri jenisnya macam-macam, ada pupuk hijau, pupuk kompos, pupuk kandang dan lain sebaganya.

Dengan adanya pupuk organik, ini tentu menjadi alternatif untuk Anda bisa memenuhi nutrisi agar tanaman bisa tumbuh dengan sehat. Akan tetapi, perlu diketahui juga bahwa sebenarnya pupuk organik itu juga memiliki kekurangan. Adapun kelebihan dan kekurangan pupuk organik sebagai berikut

7 Kelebihan Pupuk Organik

1. Kandungan Unsur Mikro yang Lebih Lengkap

Pertama, kelebihan pupuk organik mengandung unsur mikro yang lebih lengkap, bahkan kelebihan yang satu ini tidak dimiliki oleh pupuk kimia. Dengan adanya kandungan ini, tentunya akan berdampak baik pada tanaman.

Selain itu, unsur hara yang sebelumnya memang sudah ada dalam tanah akan dibantu oleh pupuk organik sehingga menjadi lebih mudah diserap oleh akar tanaman. Lebih lanjut lagi, pupuk organik juga bisa memberi kehidupan pada mikroorganisme tanah yang akan membuat tanah bisa lebih baik lagi.

2. Membantu Meningkatkan Aktivitas Mikroba di Dalam Tanah

Pupuk organik bisa membuat tanah menjadi lebih subur karena pupuk ini dapat meningkatkan aktivitas mikroba yang ada di dalam tanah. Hal ini berbanding terbalik dengan pupuk kimia yang malah membuat mikroba jadi tidak berkembang sehingga tanah akan sulit untuk subur.

3. Kandungan Unsur Hara yang Tidak Mudah Hilang

Kelebihan pupuk organik lainnya ialah unsur hara yang tidak mudah hilang sehingga tanaman tetap bisa menggunakannya saat tiba musim berikutnya. Sedangkan kalau pupuk kimia, unsur haranya tersebut akan mudah hilang khususnya ketika tercuci oleh air.

Bukan hanya itu, pemberian pupuk organik akan membuat tanah tidak kehilangan nitrogen serta fosfor terlarut.

4. Membantu Memperbaiki Struktur Tanah

Tanah yang sebelumnya rusak bisa diperbaiki salah satunya dengan pemberian pupuk organik. Pupuk organik memang memiliki kemampuan tersebut sehingga tanah bisa gembur kembali. Dengan demikian, tanah bisa lebih mudah diolah dan proses penetrasi akar tanaman juga bisa lebih mudah.

Selanjutnya, terkait dengan struktur tanah, pupuk organik akan membantu agar komposisi partikel tanah bisa lebih stabil. Jika sudah demikian, maka pergerakan air serta partikel udara dalam tanah bisa berlangsung dengan baik yang akan membantu pertumbuhan akar sekaligus pertumbuhan kecambah.

5. Membantu Mencegah Ledakan Suplai Hara

Lebih lanjut lagi, pupuk organik dapat membantu mencegah agar ledakan suplai hara tidak terjadi. Hal ini dikarenakan pupuk organik mampu membuat proses pelepasan tanah berlangsung secara perlahan namun berkelanjutan. Kelebihan yang satu ini sekaligus bisa menghindarkan tanaman dari keracunan.

6. Membantu Menjaga Kelembaban Tanah dan Mencegah Erosi

Pupuk organik akan membantu menjaga kelembaban tanah. Pupuk jenis ini juga akan mengurangi tegangan struktur tanah serta tekanan pada akar tanaman. Tidak hanya itu, pupuk organik pun akan membantu mencegah terjadinya erosi pada lapisan tanah bagian atas.

Sebagaimana yang sudah diketahui, tanah lapisan atas inilah yang lebih banyak mengandung unsur hara. Dengan kemampuan mencegah terjadinya erosi, sudah tentu pupuk organik akan menjaga kesuburan tanah sekalipun tanah sudah dalam kondisi mendapatkan pupuk kimia secara berlebihan.

7. Tanaman Bisa Lebih Sehat

Sesuai dengan pengetahuan umum, pupuk organik akan membuat tanaman bisa lebih sehat dan lebih kuat terhadap serangan penyakit. Diketahui juga bahwa tanaman yang diberi pupuk organik memiliki kandungan nutrisi yang lebih banyak sehingga juga bisa berdampak bagus pada kesehatan manusia.

Kekurangan Pupuk Organik

Pupuk organik memang memiliki banyak sekali kelebihan, baik pada tanah maupun pada tanaman. Akan tetapi, harus diakui juga bahwasanya pupuk jenis ini mempunyai sejumlah kekurangan yang diantaranya sebagai berikut:

• Pupuk organik yang kondisinya masih mentah akan membuat unsur hara untuk tanaman menjadi lebih berkurang. Hal ini dikarenakan bahan pupuk tersebut akan diserang oleh mikroba dan mikroba ini berpotensi memakan unsur hara yang terdapat dalam bahan organik tersebut.
• Pupuk organik juga menjadi salah satu faktor yang dapat membawa penyakit, hal ini dikarenakan pada pupuk tersebut cenderung mengandung telur atau larva serangga yang dapat menyerang tanaman
• Walaupun sebelumnya disebutkan bahwa pupuk organik memiliki kandungan unsur hara yang lebih lengkap, namun kandungan unsur hara ini cenderung lebih rendah dan sulit diprediksi. Jadi, penggunaannya relatif lebih banyak
• Proses penguraian yang berlangsung lebih lambat dan membuat petani harus lebih sabar jika merawat tanaman menggunakan pupuk satu ini

Baca Juga: 6 Rekomendasi Pupuk Perangsang Akar Tanaman Cabe Terbaik

Kesimpulan

Pupuk organik merupakan pupuk yang disusun atau dibuat dari sisa-sisa makhluk hidup dan dapat dimanfaatkan untuk memperbaiki sifat-sifat tanah. Jenis pupuk organik ini bisa menjadi alternatif pupuk kimia yang mungkin sulit Anda dapatkan.

Pupuk organik mempunyai sejumlah kelebihan, dan kelebihan pupuk organik ini memang patut dipertimbangkan. Meskipun demikian, tidak bisa dipungkiri juga bahwa pupuk organik mempunyai sejumlah kelemahan seperti yang sudah disebutkan di atas.