Tahukah sahabat kalau cara menanam porang saat ini sedang banyak di cari sebagian petani? Hal tersebut karena tanaman satu ini memiliki nilai ekonomis cukup tinggi. Tanaman porang atau yang juga sering kita sebut iles-iles merupakan sebuah tanaman yang tergolong jenis umbi-umbian.

Tanaman satu ini banyak menjadi bahan obrolan masyarakat Indonesia beberapa tahun terakhir. Hal tersebut karena banyak sekali petani porang yang sukses menanamnya sehingga bisa mendapatkan keuntungan yang besar. Mau tahu bagaimana cara menanamnya? Yuk simak artikel berikut!

Cara Menanam Porang Yang Tepat di Lahan Terbuka

Cara menanam porang yang tepat pada lahan terbuka bagi pemula bukanlah hal yang sulit di lakukan. Terlebih tata cara menanam dan juga perawatan tanaman ini tidak begitu sulit.

Apabila sahabat ingin bertani porang dengan hasil maksimal dan cepat panen, maka pastikan terlebih dahulu untuk memperhatikan beberapa hal dalam proses menanamnya. Biar tak salah langkah, berikut kami sajikan infomasi lengkapnya!

Persiapkan Lahan Terlebih Dahulu

Cara menanam porang yang pertama adalah mempersiapkan lahan terlebih dahulu, lokasi paling tepat untuk menanam porang adalah di bawah pepohonan dan juga pada lahan yang terbuka. Agar tidak keliru dalam mempersiapkan lahan, berikut informasi penting yang bisa sahabat simak

  • Pertama, bersihkan lahan yang akan sahabat gunakan dari gulma dan juga sisa tanaman
  • Setiap 4 Ha di jadikan 1 blok dan di buat jalan untuk pemeriksaan dengan lebar 2m
  • Kemudian pasang ajir dengan jarak 1m x 1m 
  • Selanjutnya buat jalur menggunakan cangkul selebar 0,5 m, untuk bibit yang menggunakan katak pada jalur yang sudah di cangkul sebelumnya
  • Serta pembuatan lubang tanam untuk bibit yang menggunakan umbi dengan ukuran lubang sekitar 20 x 20 x 20cm

Pilihlah Bibit Porang yang Sesuai

Cara menanam tanaman porang yang tepat selanjutnya adalah dengan memilih bibit porang yang sesuai. Saat ini banyak sekali penjual bibit ataupun biji katak porang yang bisa sahabat pilih untuk di budidaya. Tapi meski begitu, ada baiknya sahabat memperhatikan beberapa hal mengenai pemilihan bibit untuk budidaya porang:

Pembibitan Dari Katak

Katak merupakan bintil berwarna coklat kehitaman yang ada pada pangkal atau tangkai daun tanaman porang. Katak atau bintil kecoklatan ini nantinya bisa sahabat kumpulkan pada saat masa panen, kemudian simpan hingga musim penghujan untuk di tanam.

Pembibitan Dari Biji atau Buah

Setiap kurun waktu empat tahun, bunga yang menghasilkan buah atau biji akan tumbuh pada tanaman porang. Pada satu tongkol buah yang di hasilkan bisa di gunakan sebagai bibit tanaman porang, tapi dengan cara menyemainya terlebih dahulu.

Pembibitan Dari Umbi

Pembibitan dari umbi bisa sahabat peroleh dari hasil pengurangan tanaman yang terlalu rapat. Nah hasil dari pengurangan tersebut nantinya bisa di kumpulkan yang kemudian dapat di manfaatkan sebagai bibit.

Proses Penanaman yang Benar 

Agar tanaman porang yang akan sahabat tanam bisa tumbuh dan panen dalam kurun waktu yang singkat. Langkah atau cara menanam porang yang harus sahabat cermati adalah bagaimana proses penanaman tanaman porang yang benar?

Menanam porang yang baik adalah pada musim penghujan yaitu pada bulan November-Desember. Nah untuk cara menanamnya, sahabat bisa ikuti cara berikut.

  • Bibit yang telah di siapkan sebelumnya baik katak, biji maupun umbi masukkan ke dalam lubang tanam dengan letak bakal tunas menghadap ke arah atas
  • Untuk setiap lubangnya bisa di isi dengan 1 bibit porang saja
  • Kemudian tutup lubang tanam dengan tanah setebal 3cm saja agar tidak terlalu tebal maupun tipis 

Perawatan Tanaman Porang

Salah satu poin penting yang tidak boleh sahabat lewati saat sedang menanam tanaman porang adalah pada bagian perawatan. Perawatan tanaman porang yang penting untuk sahabat lakukan yaitu pembersihan gulma atau penyiangan. Selain penyiangan pengendalian hama dan penyakit juga perlu para sahabat lakukan agar tanaman porang bisa tumbuh dengan baik.

Pemupukan Tanaman Porang

Pemupukan porang terbaik adalah dengan cara menggunakan pupuk secara organik. Pupuk organik telah terbukti bisa meningkatkan hasil panen, sehingga tanaman porang bisa tumbuh secara optimal dengan lahan yang subur pastinya.

Untuk menghasilkan pupuk organik terbaik, sahabat bisa memperpadukan pupuk organik yang terdiri dari Pupuk Organik Cair GDM Spesialis Tanaman Pangan, GDM SaMe Granule Bio Organic dan GDM Black BOS. Perpaduan ketiga pupuk ini merupakan pupuk organik terbaik yang berfungsi untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil panen tanaman porang.

Hal itu sebab ketiga produk pupuk organik tersebut mengandung unsur hara makro dan mikro yang sangat lengkap.  Yaitu bakteri premium dan juga enzim pertumbuhan yang terbukti bisa mencegah penularan penyakit. Terutama penyakit tular tanah yang bisa mempengaruhi kualitas umbi porang.

Nah, itulah dia cara menanam porang di lahan terbuka agar cepat panen yang bisa sahabat ikuti di rumah. Dan jangan lupa untuk selalu rawat dan perhatikan kebutuhan tanaman agar bisa tumbuh secara maksimal dan cepat panen.

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses User Verification plugin to reduce spam. See how your comment data is processed.