Cara Menanam Semangka – Semangka atau yang dikenal dengan nama ilmiah Citrullus lanatus ini merupakan tanaman buah rambat yang berasal dari keluarga Cucurbitaceae, Tanaman buah satu ini berasal dari salah satu daerah di Afrika Selatan. Tanaman semangka memiliki buah dengan kulit yang keras dan berwarna hijau muda atau pekat dengan garis atau larik dengan warna hijau tua yang mengelilinya.
Daging buah semangka ini cukup berair dan berwarna merah atau kuning tergantung varietasnya. Biasanya buah semangka umum dimakan secara langsung atau juga bisa dibuat jus yang menyegarkan dahaga. Buah yang menyegarkan dan kaya vitamin ini juga sangat sering digunakan sebagai pencuci mulut setelah makan.
Di masa sekarang ini sudah banyak orang yang mulai membudidayakan buah satu ini di rumah mereka sendiri, beberapa dari mereka juga sudah mulai menjadikan budidaya tanaman semangka sebagai salah satu peluang bisnis. Yuk cari tau cara menanam semangka melalui pembahsan berikut ini.
6 Cara Menanam Semangka Sederhana Di Polybag
Karena cara menanam semangka ini tidaklah terlalu sulit untuk dilakukan. Asalkan Anda melakukannya dengan tekun, bukan tidak mungkin tanaman semangka yang Anda tanam akan berbuah melimpah. Nah, bagi Anda para pemula yang ingin membudidayakan buah berair ini sendiri, ada cara budidaya yang sangat sederhana untuk Anda coba. Anda bisa memulainya dengan menggunakan media polybag.
Cara menanam buah semangka dalam media polybag sangat mudah untuk dilakukan. Cara menanam semangka dengan media polybag ini akan lebih memudahkan Anda dalam melakukan perawatan terhadap tanaman semangka Anda nantinya. Keuntungan lain jika mengggunkan media polybag ini adalah tidak banyak makan tempat.
Sehingga sangat pas untuk Anda letakkan di halaman belakang ataupun teras depan rumah Anda. Terdengar menarik untuk dilakukan bukan? Nah, berikut ini adalah cara menanam semangka dengan menggunakan media polybag yang mudah untuk dilakukan.
1. Pemilihan Bibit
Pemilihan bibit sangat penting untuk Anda lakukan, karena bibit yang Anda pilih akan menentukan hasil panen buah semangka Anda di kemudian hari. Bibit atau benih harulah dipilih berdasarkan keinginan Anda. Anda bisa membeli bibit semangka langsung di toko pertanian terdekat. Pilihlah benih yang baik dengan ciri-ciri biji yang berwarna hitam atau coklat, mengkilat, dan tidak berlubang.
Setelah menentukan pilihan Anda, segera rendam benih semangka itu dengan fungisida selama 24 jam. Hal ini dilakukan untuk mencegah hama dan penyakit yang bisa saja menyerang semagka Anda. Namun jika Anda ingin menggunakan biji semangka yang langsung diambil dari buahnya.
Pilihlah benih dengan kriteria yang juga baik, yaitu pilihlah benih yang berasal dari buah semangka yang baik atau yang sudah sangat tua dan juga sudah matang. Anda bisa memisahkan biji dari daging buahnya dan masukkan ke dalam wadah yang kedap udara.
2. Penentuan Media Tanam
Langkah selanjutnya dalam tata cara menanam semangka dengan media polybag adalah menyiapkan media tanam. Walaupun Anda menggunakan media polybag, namun tanah yang akan digunakan juga haruslah melalui tahap penggarapan. Tanah untuk menanam semangka ini haruslah kaya akan nutrisi dan juga unsur hara yang tinggi.
Setelah menemukan tanah yang tepat, langkah selanjutnya adalah Anda harus mengendurkan tanah itu. Jangan lupa untuk mencampurnya dengan kompos untuk pengganti pupuk. Kemudian tinggalkan media tanah itu selama beberapa minggu sebelum digunakan untuk ditanami benih semangka. Isi media polybag dengan tanah dengan hati-hati tanpa merusak polybag itu sendiri.
Lalu lakukan penyiraman sampai tanah lembab dan siap digunakan.
3. Tahap Penyemaian
Langkah selanjutnya dalam tata cara menanam semangka adalah menyebarkan benih semangka yang telah di rendam dengan air sebelumnya untuk disemai. Penyemaian benih semangka bertujuan untuk mendapatkan semangka dengan pertumbuhan yang seragam sebelum nanti di pindahkan ke media tanam polybag.
Anda bisa meggunakan pot kecil untuk tahap penyemaian ini. Kemudian pot yang sudah di beri bibit bisa ditempatkan di pekarangan dan usahakan agar mendapatkan sinar matahari yang cukup di pagi hari. Pastikan juga Anda menyiraminya setiap hari sesuai dengan tingkat kebutuhan air. Waktu yang dibutuhkan untuk proses penyemaian biji semangka ini adalah kurang lebih selama 10 hari.
4. Menanam Semangka di Polybag
Cara menanam semangka yang selanjutnya adalah Anda harus membuat 3 lubang tanam dengan lebar kira-kira 6 cm pada media tanam polybag. Tempatkan 1 benih di setiap lubang tanam dan tutup lubangnya dengan tanah. Pindahkan polybag ke tempat yang terkena sinar matahari secara langsung. Jangan melakukan penyiraman selama pembibitan.
Jika hujan maka pindahkan polybag ke tempat terlindung dari air hujan. Baru setelah bertunas, sirami semangka dengan air secukupnya agar benih tidak busuk. Pindahkan tanaman semangka saat sudah berumur sekitar 14 hari ke tempat yang lebih terbuka, dan berikan juga tiang penyangga agar tanaman semangka Anda dapat tumbuh dengan baik dan subur.
5. Pemeliharaan Tanaman Semangka
Penyiangan
Tanaman semangka sangat rentan terhadap yang namanya hama. Karena itulah akan lebih baik jika rutin menjaga kebersihan lahan dari gulma ayng biasa tumbuh di sekitarnya.
Penyulaman
Langkah selanjutnya dalam perawatan tanaman semangka yang tepat adalah juga dengan melakukan penyulaman. Cara penyulaman ini yaitu dengan membuang tanaman yang mati agar tidak mengganggu tanaman yang lain. Kemudian Anda dapat ajir jika Anda sudah melihat tanaman seamngka mulai merambat.
Ajir ini berguna sebagai tempat perbanyakan tanaman agar tanaman semangka tidak menyebar kemana-mana dan dapat menghasilkan buah yang maksimal.
Penyiraman
Tanaman semangka yang rimbun pasti akan menghasilkan pertumbuhan yang juga optimal. Salah satu caranya adalah dengan menyiram dua kali di pagi dan sore hari setiap hari selama seminggu penuh. Pada minggu selanjutnya, takaran penyiraman hanya bisa Anda lakukan satu kali sehari.
Pemupukan
Pemupukan bisa di lakukan dalam jangka waktu sebulan sekali. Tujuannya adalah untuk mempercepat pertumbuhan tanaman semangka. Caranya adalah dengan menyemprot tanaman semangka dengan pupuk organik dengan dosis 2 gelas air mineral per tangkinya.
Baca Juga : Cara Menanam Buah Naga! Praktis Dan Mudah Dilakukan
6. Proses Panen
Panen paling baik di lakukan pada saat pagi hari saat tanaman masih segar. Caranya adalah dengan memotong batang buah menggunakan pisau atau juga bisa menggunakan gunting dan menyisakan batang sekitar 3 centimeter dari pangkal buah semangka itu sendiri. Setelah itu, taruhlah semangka di tempat yang sejuk, dan jangan biarkan menumpuk.
Tanaman semangka sudah dapat Anda panen saat tanaman semangka sudah berumur 90 hari atau tergantung kondisi pertumbuhan dan perkembangan tanaman semangka itu sendiri. Buah semangka yang sudah siap panen di tandai dengan buah yang berukuran besar, dan warna buah yang mengkilat.
Demikianlah ulasan singkat mengenai cara menanam semangka dalam polybag. Dengan semua langkah-langkah mudah itu Anda bisa menanam buah berair yang kaya manfaat itu untuk kebutuhan Anda sendiri dan bahkan jika Anda sudah mahir dalam mengelolanya, membudidayakan buah semangka bisa di jadikan peluang bisnis sampingan dan tentu saja dapat menambah penghasilan Anda.