Kamboja menjadi salah satu tanaman hias yang digemari masyarakat karena keindahan kelopak bunganya. Cara menyetek tanaman kamboja dengan stek batang terbilang mudah dan efektif untuk memperbanyak tanaman bunga.
Bunga satu ini memang kental dengan aura mistis dan dikenal dengan bunga kuburan karena banyak tumbuh di area pemakaman. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, tanaman bunga ini banyak dijadikan bonsai untuk penghias taman atau halaman rumah.
Selain stek batang, tanaman berbunga yang masih termasuk dalam golongan genus Plumeria famili Apocynaceae ini juga bisa diperbanyak dengan biji, okulasi, atau metode cangkok. Untuk mengetahui cara menanam kamboja dengan stek, simak ulasan berikut ini.
Baca juga:
- Contoh Tanaman Hias Bunga untuk Percantik Halaman Rumah(Buka di tab peramban baru)
- Yuk, Ketahui Cara Menyetek Tanaman Hias dengan Baik(Buka di tab peramban baru)
- Cara Menyetek Tanaman Dengan 3 Cara, Yuk Simak!(Buka di tab peramban baru)
Mengenal Apa Itu Stek Tanaman Kamboja?
Memperbanyak tanaman kamboja dengan metode stek dinilai lebih efektif dan mudah dilakukan dibandingkan metode budidaya lainnya. Stek merupakan salah satu cara untuk membudidayakan tanaman menggunakan potongan tubuh dari tanaman tersebut.
Bagian tanaman yang dapat dipakai untuk dibudidayakan dengan cara stek antara lain batang, daun, dan akar. Cara menyetek tanaman kamboja Jepang bisa dilakukan menggunakan bagian batangnya. Batang tanaman kamboja bisa ditanam di media tanam hingga muncul akar.
Selain stek batang, tanaman kamboja juga bisa diperbanyak atau dibudidayakan dengan cara stek akar dan stek daun. Jika Sahabat ingin membudidayakan tanaman kamboja dengan akar, maka Sahabat bisa mengambil sebagian akar dari tanaman utama.
Setelah itu, tanam akar kamboja di tanah atau polybag sampai tumbuh tunas baru. Sementara itu, untuk metode stek daun, caranya bisa dengan mengambil daun tanaman kamboja dan meletakkannya di tanah yang lembab hingga tumbuh akar di bagian pangkal daun.
Lama Penanaman Kamboja dengan Cara Stek
Dari ketiga cara stek kamboja tersebut, stek batang memang paling banyak digunakan karena tingkat keberhasilannya yang lebih tinggi dibandingkan stek daun atau stek akar. Waktu yang dibutuhkan untuk budidaya tanaman kamboja dengan cara stek juga cukup variatif.
Rata-rata proses stek tanaman kamboja membutuhkan waktu 1-3 bulan dari awal stek hingga tumbuh tunas baru. Sementara itu, untuk proses pertumbuhan tanaman kamboja setelah muncul tunas membutuhkan waktu 1-3 minggu.
Proses pertumbuhan tanaman kamboja ini bergantung pada kondisi lingkungan, cuaca, kesuburan tanah, dan cara perawatannya.
Cara Menyetek Tanaman Kamboja Jepang
Sebelum menyetek tanaman kamboja Jepang, Sahabat perlu menyiapkan peralatan terlebih dahulu seperti gunting tanaman, plastik, tali, karet, alkohol, kayu ukuran 30 cm, pot, dan media tanam. Berikut ini langkah-langkah menanam tanaman kamboja Jepang.
- Pertama, gosokkan gunting menggunakan alkohol untuk mensterilkannya dari kuman dan bakteri sehingga batang kamboja yang akan distek terjaga kebersihannya.
- Selanjutnya, potong batang tanaman kamboja Jepang menggunakan gunting yang sudah dibersihkan. Pastikan untuk mengambil batang kamboja dengan warna agak tua.
- Buang daun dari batang tanaman kamboja Jepang yang ingin distek, kemudian simpan batang tersebut di tempat yang teduh selama kurang lebih 1-2 minggu agar batang kamboja kering secara alami.
- Setelah batang mengering, siapkan pot yang sudah diisi dengan media tanam yang sudah dicampur dengan pupuk, kemudian beri sedikit air pada media tanam agar lembab.
- Celupkan bagian ujung batang tanaman kamboja Jepang ke dalam air, kemudian celupkan kembali ke zat pengatur tumbuh (ZPT).
- Tancapkan batang tanaman kamboja dengan kedalaman sekitar 8-10 cm ke media tanam.
- Pasang batang kayu atau bambu dengan ukuran sekitar 30 cm di sebelah batang tanaman kamboja agar tidak tumbang dan lebih kokoh.
- Ikat kayu atau bambu dengan batang tanaman kamboja Jepang menggunakan tali.
- Tempatkan tanaman kamboja yang sudah distek di tempat dengan suhu yang hangat atau kurang lebih 15° Celcius.
- Tunggu hingga akar tanaman tumbuh kurang lebih selama 4-8 minggu.
Tips Menyetek Tanaman Kamboja Jepang Agar Berhasil
Setelah mengetahui cara budidaya bunga kamboja Jepang dengan cara stek, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan agar stek kamboja berhasil. Berikut ini tips cara menyetek tanaman kamboja Jepang anti gagal.
- Pastikan untuk menggunakan pot dengan drainase yang memadai di mana di bagian bawahnya terdapat banyak lubang. Hal ini bertujuan agar air yang disiramkan pada media tanam tidak membuatnya terlalu basah atau lembab.
- Gunakan pot berukuran besar agar akar tanaman kamboja Jepang bisa tumbuh dengan baik.
- Beri alas kertas atau kertas koran ketika mengeringkan batang kamboja Jepang agar tidak lembab. Jika batang lembab, maka akan mudah tumbuh jamur bahkan busuk.
- Jika proses stek sudah selesai, letakkan tanaman kamboja Jepang di tempat yang mendapatkan sinar matahari yang cukup. Jemur tanaman kamboja Jepang selama 8 jam setiap harinya.
- Tempatkan tanaman kamboja Jepang di ruangan dengan suhu 15° Celcius.
- Berikan pupuk setiap 1-3 minggu sekali ketika tanaman kamboja Jepang yang distek sudah mulai tumbuh akar dan tunas.
Kesimpulan
Cara menyetek tanaman kamboja di atas bisa Sahabat lakukan untuk memperbanyak tanaman kamboja. Agar tanaman kamboja bisa tumbuh dengan baik dan subur, pastikan untuk melakukan perawatan dengan benar dan ikuti tips yang sudah disebutkan.