Pemupukan adalah salah satu faktor penting dalam proses budidaya padi yang berdampak langsung pada hasil panen yang dihasilkan. Pemupukan yang tepat dapat meningkatkan kualitas dan jumlah hasil panen yang diperoleh petani. Oleh karena itu, cara pemupukan padi Sertani yang baik dan benar harus diterapkan dengan cermat dan terencana.
Untuk mendapatkan hasil panen padi yang melimpah, pemupukan pada fase vegetatif dan generatif sangatlah penting. Pada fase vegetatif, padi membutuhkan nitrogen dan fosfor untuk membantu pertumbuhan akar dan daun.
Sementara pada fase generatif, padi membutuhkan unsur hara seperti nitrogen, fosfor, dan kalium untuk membantu pembentukan bunga dan butir. Agar pemupukan padi sertani dapat dilakukan dengan tepat, maka penggunaan pupuk organik dan anorganik sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi tanah.
Agar cara pemupukan padi Sertani bisa berjalan dengan baik, ada baiknya untuk menyimak pembahasan di bawah ini. Perhatikan semuanya agar hasilnya sesuai harapan.
Pemupukan merupakan salah satu kegiatan penting dalam budidaya padi Sertani 13. Melalui pemupukan yang tepat, produktivitas tanaman padi dapat ditingkatkan sehingga hasil panen yang diperoleh dapat lebih optimal. Berikut adalah beberapa cara pemupukan padi Sertani 13 yang tepat.
Keunggulan Padi Sertani 13
Padi Sertani 13 memiliki keunggulan yang banyak dibandingkan dengan jenis padi lainnya. Beberapa keunggulan tersebut adalah:
1. Produktivitas yang Tinggi
Padi Sertani 13 memiliki produktivitas yang tinggi dengan potensi hasil mencapai 10-12 ton per hektar. Hal ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan jenis padi lainnya seperti IR64 dan Ciherang yang memiliki potensi hasil sekitar 7-8 ton per hektar.
2. Tahan Terhadap Serangan Hama dan Penyakit
Padi Sertani 13 memiliki ketahanan yang baik terhadap serangan hama dan penyakit seperti wereng, hama penggerek batang, blas, dan karat daun. Hal ini membuat petani dapat menghemat penggunaan pestisida dan meningkatkan produktivitas lahan.
Meski nantinya terkena hama sekali pun biasanya tidak akan ada masalah sama sekali, Karena biasanya akan lebih mudah sembuh. Jadi, tidak khawatir panen akan mengalami penurunan,
3. Waktu Panen yang Cepat
Padi Sertani 13 memiliki waktu panen yang cepat, yaitu sekitar 110-115 hari setelah tanam. Hal ini lebih cepat dibandingkan dengan jenis padi lainnya seperti Ciherang yang membutuhkan waktu panen sekitar 125-130 hari setelah tanam.
4. Kualitas Gabah yang Baik
Padi Sertani 13 memiliki kualitas gabah yang baik dengan biji padi yang lebih besar dan berat. Hal ini membuat padi Sertani 13 lebih cocok untuk dijadikan beras premium. Jika tegolong premium artinya secara harga akan jauh lebih tinggi.
5. Adaptasi yang Mudah
Padi Sertani 13 dapat tumbuh dengan baik di berbagai kondisi tanah dan cuaca. Varietas padi ini dapat tumbuh baik di daerah dataran rendah maupun dataran tinggi dengan curah hujan yang rendah maupun tinggi.
Cara Pemupukan Padi Sertani 13
Untuk mengetahui bagaimana cara pemupukan padi Sertani, ada baiknya untuk langsung menyimak pembahasan di bawah ini. Dengan begitu, proses pemupukannya bisa berjalan dengan lebih mudah.
1. Pilih Jenis Pupuk yang Tepat
Pilihlah jenis pupuk yang tepat untuk padi Sertani 13. Padi Sertani 13 dapat diberikan pupuk urea, TSP, dan KCl. Pemberian pupuk urea bertujuan untuk memenuhi kebutuhan nitrogen tanaman, sementara TSP dan KCl berguna untuk memenuhi kebutuhan fosfor dan kalium.
2. Tentukan Dosis Pemupukan yang Tepat
Dosis pemupukan harus ditentukan dengan tepat agar padi Sertani 13 dapat tumbuh dengan baik dan produktif. Dosis pemupukan yang tepat dapat dilihat dari tabel berikut:
| Jenis Pupuk | Dosis Pemupukan (kg/ha) |
| Urea | 200 |
| TSP | 150 |
| KCl | 100 |
3. Pupuk Organik
Selain menggunakan pupuk anorganik, padi Sertani 13 juga dapat diberikan pupuk organik seperti pupuk kandang, pupuk hijau, dan kompos. Pupuk organik dapat meningkatkan kualitas tanah serta nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman padi Sertani 13.
4. Pemupukan Berimbang
Pemupukan yang berimbang antara nitrogen, fosfor, dan kalium dapat mempengaruhi produktivitas tanaman padi Sertani 13. Selain itu, pemupukan berimbang juga dapat meminimalisir kerusakan pada tanaman padi.
5. Cara Pemupukan yang Tepat
Pada saat melakukan pemupukan, sebaiknya pupuk tidak dijatuhkan pada daun atau tongkol tanaman. Hal ini dikarenakan pupuk yang terjatuh pada daun atau tongkol tanaman dapat menyebabkan tanaman terbakar. Selain itu, pupuk yang diberikan harus merata pada seluruh area lahan tanam.
Kesimpulan
Dapat disimpulkan cara pemupukan padi sertani yang baik dan benar dapat meningkatkan hasil panen secara signifikan. Beberapa faktor yang perlu diperhatikan adalah pemilihan jenis pupuk yang tepat, penggunaan dosis yang sesuai, serta penerapan teknik pemupukan yang benar.
Selain itu, perawatan yang teratur dan pengendalian hama dan penyakit yang baik juga dapat berkontribusi terhadap hasil panen yang melimpah. Dengan menerapkan cara pemupukan yang tepat, diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani.
Baca Juga: Cara Merawat Tanaman Padi Fase Vegetatif dan Generatif
