Di saat bulan Ramadhan seperti sekarang buah melon menjadi produk yang dicari-cari. Hal itu lantaran rasanya yang manis dan juga mengeluarkan air saat digigit. Untuk mendapat buah dengan kualitas tersebut ada faktor kunci seperti menentukan jarak tanam melon itu sendiri.

Dengan jarak yang cukup maka tidak hanya mendapatkan melon yang berkualitas saja namun juga memperoleh jumlah buah yang cukup banyak. Hal ini pastinya menjadi sesuatu yang diidam-idamkan oleh para petani melon.

Lalu berapakah jarak ideal dalam menanam melon ini? Bahasan mengenai hal tersebut akan diulas lebih jauh melalui informasi berikut ini.

Jarak Tanam Melon yang Tepat

Jarak Tanam Melon yang Tepat

Untuk menghasilkan buah melon yang bagus dan juga berkualitas maka pemakaian jarak dalam budidaya tanaman ini menjadi sesuatu yang penting. Sebelum anda menyiapkan jarak yang pas bagi tanaman seperti melon.

Maka sebaiknya terlebih dahulu untuk merapikan tanah yang nantinya akan dijadikan tempat untuk menanam bibit melon. Lahan-lahan tersebut sebaiknya digemburkan terlebih dahulu supaya tidak ada bongkahan tanah yang keras.

Lalu jangan lupa untuk menyiapkan bedengan yang cukup dalam rangka mengembangbiakkan melon tersebut. Bedengan yang cocok digunakan untuk menanam melon setidaknya memiliki lebar 1 meter, dengan ketinggian hanya setengah meter saja.

Untuk panjang bedengan ini sendiri kira-kira sekitar 10 hingga 15 meter saja. Ini berlaku untuk wilayah yang memiliki tanah cukup luas di dalamnya. Sedangkan untuk jarak antar bedengannya cukup dengan panjang 50 sampai 60 centimeter.

Setelah bedengan lekas disiapkan maka langkah selanjutnya adalah menentukan jarak yang ideal untuk menanam melon. Biasanya para petani di Indonesia menggunakan ruang antar tanaman dengan ukuran 50 hingga 60 cm atau 60 – 70 centimeter.

Dengan pembuatan bedengan dan juga jarak tanaman yang sedemikian rupa maka hasil dari panen melon ini akan maksimal nantinya. Hal itu terjadi karena tidak ada perebutan nutrisi di dalam tumbuh kembangnya melon ini sendiri.

Melon yang merupakan buah dengan ukuran besar tentunya memerlukan nutrisi yang banyak supaya kualitasnya terjaga.

Baca Juga: Cara Menanam Melon Yang Mudah Dilakukan Di Rumah

Manfaat Jarak Tanam Melon

Ada beberapa manfaat yang timbul karena menggunakan jarak tanam yang pas ketika menumbuhkan melon. Inilah beberapa keuntungan yang nantinya akan di dapatkan.

1. Menghindari Persaingan Nutrisi dan Air

Menghindari Persaingan Nutrisi dan Air

Jarak tanam yang cukup antara satu tanaman dengan tanaman lainnya dapat menghindari persaingan nutrisi dan air yang berlebihan. Hal ini dapat membantu tanaman untuk mendapatkan nutrisi dan air yang cukup untuk tumbuh dan berkembang dengan baik.

Dengan nutrisi dan air yang cukup tadi maka akan menghasilkan melon dengan berat dan diameter yang besar. Ini terjadi lantaran tidak adanya saling rebut nutrisi antara semua tumbuhan yang sedang ditanam di lahan tersebut.

2. Meningkatkan Sirkulasi Udara

Meningkatkan Sirkulasi Udara

Dengan memakai jarak tanam yang cukup maka bisa meningkatkan sirkulasi udara di antara semua tanaman yang tumbuh. Udara yang mampu bergerak atau bersirkulasi dalam area tanaman tersebut bisa memberikan manfaat dalam perkembangan tanamannya.

Dengan udara yang cukup beredar di sekitar tanaman itu maka akan dapat membantu mengurangi resiko terjadinya penyakit dan mempercepat pertumbuhan tanaman. Semangka sendiri termasuk buah yang gampang dan cepat sekali dipanen.

Hanya membutuhkan waktu sekitar 2 sampai 3 bulan saja maka tanaman yang sudah Anda tanam akan segera berbuah dan bisa langsung dijual ke market yang ada di dekat rumah Anda.

3. Jarak Tanam Melon Akan Memudahkan Perawatan

Jarak Tanam Melon Akan Memudahkan Perawatan

Jarak tanam yang cukup juga dapat memudahkan perawatan dari tanaman. Perawatan dan pemeliharaan dalam budidaya semangka merupakan sesuatu yang wajib sifatnya. Hal ini karena tumbuhan tersebut merupakan tanaman yang rentan terkena hama.

Karenanya dengan perawatan dan juga pengairan yang yang cukup, nantinya hasil panen daripada melon ini akan lebih maksimal karena terawat dengan baik. Aktivitas lain yang bisa dilakukan untuk merawat melon ini seperti memberikan pupuk dan juga membersihkan semua hama yang ada.

4. Meningkatkan Produksi

Meningkatkan Produksi

Dengan jarak tanam yang tepat, tanaman melon dapat tumbuh dengan optimal dan menghasilkan buah yang berkualitas. Tanaman yang terlalu rapat dapat menghambat pertumbuhan dan mempengaruhi kualitas buah yang dihasilkan.

Teknik budidaya menggunakan jarak tanam ini sendiri akan mendongkrak kapasitas produksi dari buah melon ini sendiri.

5. Meminimalkan Risiko Serangan Hama dan Penyakit

Meminimalkan Risiko Serangan Hama dan Penyakit

Jarak tanam yang cukup juga dapat meminimalkan risiko serangan hama dan penyakit pada tanaman melon. Dengan adanya jarak tanam yang cukup, hama dan penyakit tidak akan mudah menyebar dari satu tanaman ke tanaman yang lain.

Hama sendiri hingga saat ini merupakan salah satu musuh utama dari sebuah tanaman. Karenanya perlu dijaga secara serius dalam rangka penaman buah melon ini.

Kesimpulan

Jarak tanam melon jadi faktor penting untuk membudidayakan melon yang berkualitas. Jarak tanam yang tepat akan membantu tanaman melon tumbuh dengan baik dan meminimalkan persaingan diantara semua tanaman yang tumbuh.

Baca Juga: 5 Cara Merawat Tanaman Melon di Polybag & Syaratnya

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses User Verification plugin to reduce spam. See how your comment data is processed.