Manfaat bawang dayak – Seperti namanya, bawang dayak banyak di budidayakan di Pulau Kalimantan. Tanaman dengan nama latin Eleutherine palmifolia L. Merr ini telah di manfaatkan secara turun temurun oleh masyarakat Dayak sebagai pengobatan alternatif untuk mengobati berbagai penyakit.

Pada awalnya bawang dayak mempunyai bentuk yang sama dengan bawang merah yang kita kenal. Nah, Apa saja sih manfaat dari bawang dayak ini? Penasarankan apa saja manfaatnya? Mari simak ulasan di bawah ini.

Manfaat Bawang Dayak Bagi Kesehatan

Bawang dayak memiliki permukaan yang halus, baunya tidak meresap, dan bila di iris tidak menimbulkan sakit mata seperti bawang merah pada umumnya. Manfaat atau khasiat bawang dayak bermacam-macam.

Mulai dari mengobati penyakit ringan seperti flu atau sembelit, hingga membantu mengobati penyakit serius seperti hepatitis, kanker, hipertensi dan beberapa penyakit lainnya. Berikut penjelasan lengkap mengenai manfaat bawang dayak yaitu:

· Obat Alami untuk Sakit Perut

Obat Alami untuk Sakit PerutKarena kandungan tanin yang ada di dalamnya, bawang dayak dapat di jadikan sebagai obat alami untuk mengatasi sakit perut. Tanin mampu mengurangi gas pada saluran pencernaan, mengurangi kembung dan mengatasi masalah sembelit.

· Efektif dalam Mengobati Flu

Ternyata masyarakat Dayak sudah sejak lama memanfaatkan bawang dayak untuk menyembuhkan penyakit flu. Manfaat bawang dayak di nilai karena kandungan glikosida di dalamnya yang berfungsi sebagai antibakteri, antiinflamasi, dan efektif menurunkan demam.

Baca Juga : 14 Umbi Batang Dengan Sejuta Manfaat yang Aman Di Konsumsi

· Sebagai Agen Antiinflamasi

Senyawa flavonoid yang terdapat pada bawang ini mempunyai efek antiinflamasi atau antiinflamasi. Tak heran jika bawang ini di percaya dapat membantu mengobati penyakit yang bersumber dari peradangan seperti hepatitis, radang sendi dan radang amandel atau tonsilitis yang sering di alami oleh anak-anak.

· Sebagai Antibakteri

Bakteri dan berbagai mikroorganisme lainnya seringkali menjadi dalang dari penyakit yang kita alami. Untungnya karena khasiat bawang dayak yang bersifat antibakteri dapat membantu tubuh menyingkirkan berbagai bakteri dan mikroorganisme jahat lainnya.

· Mencegah Kanker Serviks

Berdasarkan hasil penelitian, ekstrak bawang dayak mampu menurunkan tingkat ekspresi Cylin-E pada sel kanker serviks uterus Hela secara signifikan. Hasil penelitian ini tentunya menjadi kabar baik bagi penderita kanker serviks.

Karena terdapat obat alternatif alami untuk mengatasi penyakit yang di deritanya. Namun penggunaannya sebagai obat masih memerlukan penelitian lebih lanjut. Selalu tanyakan kepada dokter tentang terapi kanker apa pun yang ingin kamu jalani.

· Membantu Mencegah Penyakit Jantung Koroner

Siapa sangka, ternyata senyawa fenolik pada bawang ini. Ampuh mencegah serangan jantung koroner yang telah menewaskan jutaan orang di seluruh dunia.

· Pengobatan Diabetes

Manfaat bawang dayak juga bisa di rasakan oleh penderita diabetes. Hal ini di karenakan kandungan alkaloid, flavonoid, glikosida dan saponin pada bawang ini mempunyai aktivitas hipoglikemik atau dapat menurunkan kadar gula darah. Jadi bagi para penderita diabetes, tidak ada salahnya membuktikan khasiat bawang dayak ini.

Baca Juga : 10 Contoh Tanaman Umbi Lapis dan Beberapa Fungsinya

· Membantu Menurunkan Tekanan Darah

Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan pembunuh yang sangat kejam. Karena penyakit ini bisa menimbulkan komplikasi yang berbahaya dan mematikan tanpa menunjukkan gejala apa pun sebelumnya pada penderitanya.

Kabar baiknya, berdasarkan hasil penelitian. Menunjukkan bahwa bawang ini mengandung senyawa allicin yang efektif menurunkan tekanan darah dan kekentalan darah.

Hasil penelitian ini semakin menunjukkan bahwa manfaat bawang ini tidak hanya mampu mengatasi penyakit yang tergolong ringan saja. Lebih dari itu, tanaman ini juga terbukti ampuh mengatasi penyakit serius. Sehingga lebih cocok di gunakan sebagai tanaman obat modern.

· Dapat Menangkalradikal Bebas

Bawang dayak memiliki kandungan antosianin yang tinggi sehingga umbinya memiliki warna merah alami. Antosianin berfungsi sebagai antioksidan yang berperan dalam menetralisir radikal bebas yang masuk ke dalam tubuh.

Dengan menurunkan kadar radikal bebas dalam tubuh. Hal ini akan berbanding lurus dengan penurunan risiko kanker, penyakit jantung dan beberapa penyakit lainnya.

· Sebagai Antikanker

Manfaat bawang dayak sebagai tanaman obat lebih kuat karena adanya senyawa naphthoquinone di dalamnya. Kombinasi naftokuinon dan beberapa senyawa lain berperan sebagai agen antikanker dengan cara menurunkan aktivitas sel cyclin-E sehingga menyebabkan apoptosis atau kematian sel kanker.

· Obat Alami Batu Ginjal

Berdasarkan hasil penelitian yang di lakukan oleh beberapa mahasiswa, ekstrak bawang dayak bersifat diuretik. Dan dapat menurunkan kadar kalsium dan pH urin sehingga dapat memudahkan kerusakan dan menghilangkan batu ginjal.

· Membantu Mencerahkan Kulit

Kamu tidak perlu mengeluarkan biaya yang mahal dalam untuk memiliki kulit bercahaya. Berdasarkan hasil skrining fitokimia, di ketahui bahwa bawang dayak dapat berperan sebagai antimelanogenesis yang dapat mencegah munculnya flek hitam pada wajah saat kulit menjadi cerah.

· Meningkatkan Kesehatan Tulang

Manfaat bawang dayak selanjutnya adalah meningkatkan kesehatan tulang. Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol bawang dayak dapat meningkatkan kepadatan tulang dan berat badan. Dengan mengonsumsinya, risiko penyakit tulang seperti osteoporosis bisa di cegah.

Cara Penggunaan Bawang Dayak

Agar kamu dapat menikmati semua manfaat bawang dayak secara maksimal, ikuti petunjuk penggunaan yang aman di bawah ini:

1. Pembuatan Simplisia

Pisahkan bawang dayak dari akar dan daunnya, cuci bersih lalu iris setebal 1-2 mm. Kemudian di jemur atau menggunakan oven dengan suhu 500°C selama 8 jam. Bawang dayak yang sudah dingin siap di kemas atau di nikmati.

2. Pembuatan Bubuk

Proses pembuatan bubuk bawang dayak hampir sama dengan proses pembuatan simplisia. Yaitu pisahkan bawang dayak dari akar serta daunnya, kemudian cuci sampai bersih.

Setelah itu di iris dengan ketebalan 1-2 mm dan di keringkan selama 8 jam dalam oven bersuhu 500°C atau di bawah sinar matahari. Setelah dingin, bawang dayak di haluskan dengan blender dan di ayak hingga menjadi bubuk halus. Simpan bubuk bawang dayak ini dalam toples yang tertutup rapat.

3. Membuat Permen

Pertama bawang dayak di cuci bersih dan di pisahkan dari akar dan daunnya, kukus bawang dayak selama kurang lebih 5 menit. Kemudian buatlah larutan gula dengan cara mencampurkan gula pasir ke dalam air dengan perbandingan 1:1.

Masak hingga mengental sambil terus di aduk, angkat jika gula sudah terlihat cukup kering. Terakhir, campurkan bawang dayak yang sudah di kukus ke dalam larutan gula. Bawang manis dayak siap di nikmati.

Efek Samping Bawang Dayak

Meski potensi manfaatnya banyak, kamu tetap harus mewaspadai efek samping bawang dayak. Seperti:

1. Reaksi Alergi

Jika kamu alergi terhadap bawang putih atau bawang bombay, kemungkinan besar kamu juga alergi terhadap bawang dayak ini. Gejalanya bisa muncul karena makan atau menyentuh. Di bawah ini gejala reaksi alergi yang perlu di waspadai yaitu:

  1. Pilek atau bersin
  2. Sakit di sekitar pipi, mata, dan dahi
  3. Batuk, mengi, sesak napas
  4. Kulit gatal, merah, dan bergelombang
  5. Diare

2. Iritasi Kulit

Mengoleskan bawang dayak langsung ke kulit dapat menyebabkan iritasi, rasa perih, bahkan melepuh. Hal ini di karenakan bawang ini mengandung senyawa penyebab iritasi yaitu tiopropanal sulfoksida dan diallyl disulfide. Oleh karena itu, sebaiknya jangan mengoleskan bawang merah langsung ke permukaan kulit.

Penutup

Itulah penjelasan lengkap tantang manfaat bawang dayak bagi kesehatan dan cara mengolahnya. Tapi sebelum menggunakannya, alangkah baiknya kamu juga harus memahami efek samping bawang ini seperti yang telah di sebutkan di atas.

Bagikan: