Menanam kangkung hidroponik – Kangkung merupakan salah satu sayuran yang sangat populer di Indonesia, serta di beberapa negara Asia seperti China dan Malaysia. Sayur kangkung juga termasuk dalam jenis tanaman tropis semi-akuatik yang memiliki rasa yang mirip dengan sayur bayam, sehingga banyak di budidayakan.

Bahkan kini mulai banyak yang menanam kangkung hidroponik di area pekarangannya sendiri . Selain itu, kangkung juga dikenal sebagai tanaman yang membutuhkan biaya perawatan yang minim.

Untuk itu bagaimana cara menanam kangkung hidroponik ini? Jika Anda tertarik untuk menanam kangkung di rumah, berikut adalah informasi yang perlu Anda ketahui.

Cara Menanam Kangkung Hidroponik Untuk Hasil Sayuran Yang Segar

Menanam kangkung hidroponik merupakan solusi efektif untuk memiliki sayuran segar sepanjang tahun. Metode hidroponik memanfaatkan air yang kaya akan nutrisi dan media tanam yang tidak menggunakan tanah.

Dengan mengatur secara optimal kebutuhan air, cahaya, dan nutrisi, tanaman kangkung dapat tumbuh dengan cepat dan menghasilkan dedaunan yang segar dan berkualitas tinggi. Keuntungan dari menanam kangkung ini adalah kemampuannya untuk ditanam di dalam ruangan tanpa tergantung pada kondisi cuaca atau musim tertentu.

Selain itu, penggunaan air yang lebih efisien dan pengendalian yang lebih baik terhadap hama dan penyakit membuat metode menanam kangkung hidroponik ini semakin diminati oleh para pecinta pertanian urban yang ingin menikmati hasil panen sayuran segar yang berkualitas.

Persiapkan Alat dan Bahan

Sebelum memulai menanam kangkung hidroponik, ada beberapa persiapan alat dan bahan yang perlu Anda lakukan. Berikut adalah langkah-langkahnya:

Alat yang Di butuhkan:

  • Beberapa wadah berukuran besar dengan lubang-lubang kecil.
  • Baskom dengan diameter yang sama dengan besek, agar besek dapat mengapung di atas baskom.

Bahan-bahan yang Di butuhkan:

  • Benih kangkung berkualitas.
  • Pupuk hidroponik seperti AB mix atau pupuk buatan sendiri.
  • Zat pengatur tumbuh (ZPT) untuk merendam benih agar lebih cepat berkecambah.

Pilih Benih Kangkung yang Berkualitas

Pemilihan benih kangkung yang berkualitas sangat penting untuk keberhasilan budi daya dalam menanam kangkung hidroponik. Berikut beberapa tips dalam memilih benih kangkung yang baik:

  • Pilih bibit kangkung unggulan yang memiliki karakteristik seperti:
  • Dapat dipanen secara bersamaan.
  • Tidak mudah berbunga.
  • Tidak merambat saat proses penanaman.

Persiapkan Rokwol, Nutrisi AB Mix, dan Netpot

Tahap menanam kangkung hidroponik ini melibatkan persiapan beberapa bahan penting dalam budidaya hidroponik. Pastikan Anda memiliki:

  • Rokwol: Digunakan untuk pembenihan bibit kangkung.
  • Nutrisi AB Mix: Pilih jenis nutrisi AB Mix yang sesuai, baik untuk pertumbuhan daun maupun buah.
  • Netpot: Digunakan sebagai tempat penanaman kangkung.

Persiapkan Penyemaian Benih Kangkung

Langkah selanjutnya adalah penyemaian benih kangkung. Berikut langkah-langkahnya:

  • Seleksi benih kangkung yang layak tanam dengan mengapungkan benih dalam air bersih semalaman.
  • Sisihkan benih yang tenggelam, karena benih tersebut memiliki kualitas baik.
  • Bungkus benih kangkung yang telah direndam dengan kain tebal, lalu siram dengan air hangat secukupnya.

Pindahkan Benih Kangkung ke Wadah Tanam

Setelah benih kangkung berkecambah, langkah menanam kangkung hidroponik berikutnya adalah memindahkannya ke dalam wadah tanam. Berikut cara yang tepat untuk menanam kangkung hidroponik:

  • Pindahkan semua benih yang telah berkecambah ke dalam besek yang telah dipersiapkan.
  • Jika tersedia, gunakan busa filter aquarium sebagai dasar yang melapisi besek.
  • Kemudian tuangkan larutan nutrisi hidroponik ke dalam baskom hingga mengenai permukaan benih tanaman kangkung.
  • Letakkan benih yang baru tumbuh di area yang terkena sinar matahari atau tutup besek menggunakan plastik hitam selama satu hari penuh.

Perawatan Kangkung Hidroponik

Merawat kangkung hidroponik merupakan langkah penting dalam proses menanam kangkung hidroponik. Berikut adalah beberapa tips untuk merawat kangkung hidroponik:

  • Perhatikan kebutuhan nutrisi: Awasi dan pastikan kangkung mendapatkan nutrisi yang cukup.
  • Pada usia 2 minggu, konsentrasi larutan nutrisi perlu ditambah.
  • Tambahkan pupuk organik cair sebanyak 7-9 ml per 1 liter air jika diperlukan.

Ganti Larutan Nutrisi Secara Teratur

Jika larutan nutrisi pada tanaman kangkung sudah berbau atau terlihat tercemar, maka gantilah larutan nutrisi dengan yang baru. Lakukan penggnatian larutan nutrisi ini secara berkala hingga masa panen kangkung hidroponik tiba.

Memanen Kangkung Hidroponik

Proses terakhir dalam menanam kangkung hidroponik adalah memanennya. Berikut langkah-langkah memanen kangkung hidroponik:

  • Panen kangkung hidroponik setelah mencapai usia 4-6 minggu, atau sekitar 1 bulan setelah masa tanam.
  • Pilih kangkung yang daunnya masih hijau segar dan belum terlalu tua atau berbunga.
  • Potong atau petik kangkung dengan hati-hati dan gunakan untuk mengolah masakan yang lezat.

Manfaat Kangkung Untuk Kesehatan dan Perlindungan Tubuh

Kangkung adalah tanaman yang memberikan banyak manfaat baik bagi manusia. Daun kangkung khususnya kaya akan kandungan karoten yang tinggi. Hampir semua jenis sayuran berdaun hijau tua memiliki nutrisi yang penting, dan kangkung tidak terkecuali.

Daun kangkung mengandung banyak vitamin dan mineral yang baik untuk kesehatan. Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan yang dapat diperoleh dari mengkonsumsi dan menanam kangkung hidroponik.

Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Kangkung merupakan sayuran hijau yang kaya akan berbagai nutrisi. Menanam kangkung hidroponik ini akan menghasilkan salah satu makanan alami yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh, dibandingkan dengan mengandalkan suplemen yang dijual di toko obat.

Mengkonsumsi kangkung secara rutin dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan juga memperkuat tulang. Selain itu, kangkung juga membantu dalam menetralkan racun di dalam tubuh.

Nutrisi untuk Rambut

Untuk memiliki rambut dan kulit kepala yang sehat, di perlukan asupan nutrisi yang cukup. Nutrisi yang terkandung dalam kangkung sangat bermanfaat bagi kesehatan kulit kepala dan rambut apalagi jika Anda mengkonsumsi sayuran kangkung ini. Tanaman ini dapat membantu dalam pertumbuhan rambut serta mencegah kerontokan.

Selain itu, kangkung juga dapat meningkatkan kualitas dan memperbaiki tekstur rambut. Untuk mendapatkan manfaat maksimal, konsumsilah jus kangkung dan selada setiap hari. Anda juga dapat menambahkan sedikit perasan lemon untuk memberikan rasa pada jus tersebut.

Anti Diabetes

Ada banyak penelitian yang menunjukkan bahwa mengkonsumsi kangkung secara teratur dapat membantu mencegah kadar gula darah yang tinggi. Menanam kangkung hidroponik lalu mengonsumsinya juga dapat di gunakan sebagai pengobatan alami untuk diabetes pada wanita hamil.

Mengatasi Anemia

Daun kangkung memiliki kandungan zat besi yang melimpah. Hal ini sangat bermanfaat bagi individu yang menderita anemia. Selain itu, mengkonsumsi kangkung juga merupakan pilihan yang baik untuk dikonsumsi oleh ibu hamil karena kebutuhan zat besi nya yang lebih tinggi.

Zat besi adalah mineral penting bagi tubuh, terutama dalam membentuk sel darah merah dan memproduksi hemoglobin.

Mengatasi Gangguan Pencernaan

Tanaman kangkung mengandung serat yang tinggi. Kandungan serat ini bermanfaat dalam membantu pencernaan dan dapat secara alami mengatasi berbagai gangguan pencernaan. Sifat pencahar ringan yang dimiliki kangkung sangat berguna bagi individu yang mengalami sembelit atau gangguan pencernaan. Selain itu, dengan Anda mengonsumsi kangkung juga bisa digunakan sebagai obat cacingan.

Menanam kangkung hidroponik memberikan berbagai manfaat yang signifikan dalam mendapatkan sayuran segar. Selain memungkinkan Anda untuk menikmati kangkung segar sepanjang tahun, metode menanam kangkung hidroponik ini juga dapat menjadi alternatif yang ramah lingkungan dengan penggunaan air yang lebih efisien dan mengurangi penggunaan pestisida.

Bagikan: