Palem paris adalah jenis tanaman yang hidup merumpun atau merambat. Batangnya tipis menyerupai rotan dengan diameter 2 cm. Daunnya menyirip, berwarna hijau tua, melengkung, dan bagian sisi-sisinya ditumbuhi bulu halus.
Jenis palem ini memiliki bentuk yang eksotis sehingga sering dijadikan tanaman hias. Tentu Anda pun bisa membudidayakannya di halaman rumah agar terlihat lebih asri. Selain itu, apa saja manfaat spesies bernama ilmiah Calamus ciliaris ini?
Bagaimana karakteristik Calamus ciliaris yang membedakannya dengan spesies palem lain? Wilayah mana yang menjadi habitat asalnya? Bagaimana tips atau cara perawatannya agar tumbuh secara optimal?
Jawaban dan penjelasan lebih lanjut tentang pertanyaan di atas bisa ditemukan dengan membaca artikel tentang jenis tanaman palem yang satu ini!
Pengertian Palem Paris
Pohon palem paris tumbuh menyerupai rotan dengan kondisi batang yang tipis. Tanaman ini dapat merambat ataupun membentuk rumpun. Tinggi batangnya sekitar tiga meter dan mempunyai diameter seukuran 3 cm.
Daun jenis palem ini berbentuk melengkung, menyerupai sirip, dan berwarna hijau. Ujung-ujung daun saling mengembang dengan selebaran yang berdekatan. Tanaman ini menghasilkan buah berwarna hijau kekuningan dan bersisik bulat.
Tanaman palem ini biasanya ditemukan di wilayah Sumatera dan Jawa Barat. Namanya barangkali masih asing di kalangan penggemar tanaman, tetapi potensinya cukup tinggi. Berikut ini klasifikasi dan taksonomi dari tanaman palem paris, yaitu:
Kingdom | Plantae |
Subkingdom | Tracheobionta |
Superdivisi | Spermatophyta |
Divisi | Magnoliophyta |
Kelas | Liliopsida |
Subkelas | Arecidae |
Ordo | Arecales |
Family | Arecaceae |
Genus | Calamus |
Species | Calamus ciliaris |
Sebenarnya Calamus ciliaris memiliki beberapa varietas, seperti Calamus ciliaris BI yang tumbuh di Semenanjung Malaya. Indentifikasi terhadap varietas tanaman ini telah dimulai sejak periode Beccari tahun 1913. Penelitian tentang Calamus ciliaris kemudian semakin berkembang dari waktu ke waktu.
Baca Juga: 15 Jenis Tanaman Palem Hias, Bisa Disimpan Indoor & Outdoor
Ciri-Ciri Palem Paris
Tanaman palem memang memiliki banyak jenis. Oleh karena itu, Anda perlu mengetahui ciri-ciri spesifik spesies Calamus ciliaris agar tidak salah membedakannya.
- Hidup dengan cara membentuk rumpun atau merambat
- Batang relatif tipis menyerupai rotan dengan tinggi hingga 3 meter dan diameter 2 cm
- Menghasilkan bunga seukuran 50 cm
- Tumbuh di ketinggian antara 0 sampai 900 mdpl dengan curah hujan tinggi yang terjadi sepanjang tahun
- Bentuk daun melengkung, menyirip, sisi-sisinya dilapisi bulu halus, anak daun saling merapat, dan berwarna hijau tua
- Buah berwarna hijau agak kekuningan dan memiliki sisik
Manfaat dan Kegunaan
Manfaat palem paris dapat dirasakan di berbagai bidang, mulai dari bidang ekonomi hingga kesehatan. Tingginya yang hanya berkisar 3 meter dengan batang tipis menjadi kemudahan untuk memperoleh dan memanfaatkannya.
1. Alat Pengikat
Calamus ciliaris merupakan jenis tanaman rotan berbatang tipis. Biasanya digunakan sebagai alat pengikat rumah oleh orang Seberida zaman dahulu. Diameter batang yang hanya 2 cm dengan panjang 3 meter mebuatnya relatif gampang dibentuk.
2. Tanaman Hias
Pertumbuhan tanaman ini cenderung lambat sehingga bagus jika dibudidayakan sebagai tanaman hias. Anda bisa meletakkannya ke dalam pot atau di dekat pagar rumah. Tanaman ini pada dasarnya menghasilkan bunga yang indah.
Manfaat palem sebagai tanaman hias akan membantu meningkatkan perekonomian bila dijadikan sebuah bisnis. Anda bisa menjualnya dengan melakukan sejumlah perawatan dan tindakan khusus agar tampilan pohon ini semakin eksotis.
3. Menyembuhkan Cacingan
Cacingan adalah salah satu gangguan yang kerap menimpa anak-anak Indonesia. Pemerintah telah memberikan sejumlah pelayanan untuk mengatasi keadaan tersebut. Namun, secara pribadi Anda bisa mengobati cacingan dengan mengonsumsi racikan ekstrak jenis palem yang satu ini.
Biasanya palem ini akan dicampur dengan howe cacing (Calamus melanoloma) untuk mendapatkan khasiat yang lebih manjur. Apabila Anda atau keluarga di rumah memiliki masalah cacingan, tidak ada salahnya mencoba obat alternatif berbahan palem ini.
4. Membantu Penyembuhan Pasca Ibu Melahirkan
Wanita yang baru melahirkan akan kesulitan beraktivitas selama beberapa waktu. Penyembuhannya juga tidak mudah hingga terkadang membutuhkan waktu berminggu-minggu. Konsumsi ramuan palem paris akan mempercepat penyembuhan ibu melahirkan agar dapat beraktivitas dengan normal lagi.
5. Mensterilkan Udara di dalam Ruangan
Keberadaan pohon palem di dalam ruangan bukan hanya berfungsi sebagai tanaman hias, melainkan juga penyaring udara alami. Polusi yang disebabkan oleh debu, kotoran, dan asap rokok bisa berkurang secara drastis.
Rumah pun menjadi lebih nyaman karena kualitas udara tetap terjaga. Sebaiknya letakkan pohon palem di ruangan dengan sedikit ventilasi sangat direkomendasikan.
Pohon palem juga bisa meningkatkan kelembapan udara jika dirawat dengan baik. Manfaat tanaman ini dapat mencegah terjadinya iritasi kulit. Palem akan melindungi penderita penyakit pernapasan agar tidak mudah kambuh karena udara kering.
Baca Juga: 3 Tanaman Hias Lili Paris Pembasmi Polusi, Bikin Udara Segar!
6. Mengurangi Masalah Mental
Tahukah Anda bahwa pohon palem dapat membantu mengurangi masalah mental? Barangkali terdengar meragukan, tetapi klaim ini telah dibuktikan melalui penelitian.
Sebuah artikel yang diterbitkan oleh University of Vermont menyatakan bahwa tanaman palem bisa menurunkan kadar kecemasan hingga 37%, kelelahan 38%, dan depresi 58%. Khasiat ini akan membuat hidup Anda jadi lebih produktif.
7. Mempercantik Interior
Batangnya yang tipis dan bentuk daun menyirip membuat tanaman ini cantik secara alami. Cara perawatannya pun mudah sehingga tidak perlu mengeluarkan banyak biaya.
Desain interior rumah Anda pasti menjadi lebih cantik bila ditambahkan sentuhan pohon palem. Kondisi udara juga akan tetap segar karena tanaman ini dapat menyerap karbon dioksida dan menghasilkan oksigen dalam jumlah yang relatif banyak.
Cara Perawatan Tanaman Palem Paris
Tanaman palem tidak akan tumbuh subur tanpa dukungan perawatan yang tepat. Bagaimana cara perawatan agar pohon ini dapat dimanfaatkan secara optimal?
1. Penyiraman
Air merupakan kebutuhan utama yang harus dipenuhi saat membudidayakan tanaman apa pun. Anda akan memperoleh manfaat besar dari pohon palem jika melakukan penyiraman secara rutin. Pemberian air ini cukup dilakukan sekitar dua atau tiga kali dalam sekali dan sebaiknya jangan berlebihan.
Pemberian air yang berlebihan akan membuat akar palem membusuk. Benar bahwa pohon ini akan tumbuh optimal di lingkungan dengan curah hujan tinggi, tetapi bukan berarti penyiraman boleh dilakukan secara berlebihan.
2. Pemupukan
Pemberian pupuk juga tidak boleh dilakukan secara berlebihan. Anda bisa menyemprotkan mikronutrien saat cuaca sedang panas untuk menjaga daun tetap sehat.
Pemupukan dapat dilakukan setidaknya satu bulan sekali. Ketika memasuki musim tanam, sebaiknya tingkatkan pemberian pupuk menjadi dua sampai tiga kali sebulan.
3. Pemangkasan Daun
Lakukan pemangkasan saat Anda melihat daun dan pelepah palem mulai berwarna kecokelatan. Tujuannya bukan hanya untuk mempercantik tanaman, tindakan ini juga akan membantu mencegah serangan virus yang diakibatkan oleh pembusukan daun.
4. Pemberantasan Hama
Semua bagian pohon palem berpotensi diserang oleh hama jika tidak dirawat dengan sebaik-baiknya. Ada berbagai jenis hama yang mengintai pohon palem, tetapi masih dapat diatasi secara manual. Jika serangan hama sudah terlalu parah, gunakanlah obat-obatan berbahan kimia.
Kesimpulan
Anda bisa menanam palem paris dengan atau tanpa menggunakan pot sesuai keinginan. Jenis palem yang satu ini sangat cocok dijadikan sebagai tanaman hias. Selain itu, tanaman Calamus ciliaris juga memiliki berbagai manfaat lainnya.
Jika ingin menanam bahkan membudidayakan tanaman palem ini, maka sebaiknya lakukan perawatan yang tepat agar palem bisa tumbuh secara optimal.